06 June 2012

Saatnya Berubah...


Pernah dengar kata pada judul tulisan ini?Kalau pernah masih ingat siapa yang suka dengan kata itu?

Anda benar.Anak-anak kecil suka dengan kata yang kita buat sebagai judul dalam tulisan ini.

Mereka terobsesi dengan film-film superhero yang biasa ditontonnya.Power Ranger merupakan film super hero yang kondang dan diminati banyak pemirsa anak-anak.

Kenapa kita memilih judul dengan kata yang diadopsi dari film super hero tersebut?

Mari kita simak wawancara dengan IW,korban fitnah keji dan kejam seorang Wishnutama.Mantan Direktur Utama TransCorp.

Tanya: Mas,saatnya berubah.....

Jawab: Kayak anak kecil aja lu...

Tanya: Loh jangan gitu dong Mas.Ini kata kita pilih untuk memotivasi Mas supaya berubah...

Jawab: Mau berubah gimana?Saya jadi Power Ranger gitu?

Tanya: Ha ha ha ha nggak gitu Mas.Dalam hidup Mas harus berubah...

Jawab: He he he ngomong-ngomong soal saatnya berubah,saya dapat SMS dari kakak saya yang jadi Kepala Dokter di RS Sidoarjo...

Tanya: Nah ada topik khan.Terus gimana SMS nya...

Jawab: Begini.Waktu itu saya lagi jualan.Lama saya nggak SMS kakak saya.Terus iseng saya nanya kabarnya.Kira-kira bunyi SMS saya begini: Mbak apa kabar?Ada kabar apa di keluarga besar?BTW si Wishnutama orang yang laporin saya ke Polda Metro Jaya dipecat sama bos CT...

Tanya: Dipecat Mas?

Jawab: Iyalah.Ngapain kerja bagus disitu terus mengundurkan diri.Alasan yang disampaikan juga aneh.Mau buka Restoran dan EO...

Tanya: Ha ha ha ha ha iya Mas aneh tuh.Terus...

Jawab: Terus kakak saya menjawab begini: "Temanmu wishnu ga usah dipikirin lagi,good bye the pass" katanya.

Tanya: Mas jawab apa?

Jawab: Saya balik SMS sama kakak saya begini: "aku tu ga trima difitnah,sesak di dada,apalagi aku jadi susah punya utang lagi sama mbak,pusing aku"

Tanya: Terus....

Jawab: Kakak saya jawab begini: "Ikhlaskan saja berdoa,supaya Allah yg menyelesaikan dan kamu mendapatkan kebaikan dan rahmatNya dari memaafkan orang.Ayolah lupakan saja da hidup baru,supaya energi positif memberi kekuatan padamu".

Tanya: Wah hebat Mas jawabannya.Komentar Mas?

Jawab: Yah saya suka dengan jawaban kakak saya itu cuman implementasinya yang susah.Jadi saya jawab SMS itu begini."Itulah persoalannya.Kalau lagi ingat ya Istiqfar tapi kalau lagi emosi,ga punya duit,jualan sepi mulai deh flashback".

Tanya: Ha ha ha sulit ya Mas...

Jawab: Yah begitulah keadaannya.Saya suka labil kalau ingat fitnahan mereka.

Tanya: Oke deh Mas.Terus menyikapi "pengunduran diri Wishnutama" bagi hulubalangnya menurut Mas bagaimana?

Jawab: Yah ceritanya khan sama dengan Soekarno dan Soeharto.Ketika mereka lengser secara otomatis hulubalangnya kocar-kacir.Itu sudah hukum alam ya.Jadi mau nggak mau mereka "orang-orang Wishnutama" harus tahu diri.Cepat atau lambat keadaan akan berubah 180 derajat.Jadi jangan enak-enakan disana.Orang baru yang akan menggantikan Wishnutama bakal mengusur mereka karena orang baru itu pasti juga bawa hulubalang.

Tanya: Kalau misalnya Wishnutama jadi ke Google TV mereka ikutan juga bagaimana?

Jawab: Kebayangnya begini.Ketika Azuan Syahril.Imam Martono dan Abdullah Mubazir jadi hulubalang Wishnutama di Google TV.Suatu hari mereka meeting bersama.Wishnutama yang pernah skul di Boston sudah nggak grogi bertemu dengan bawahan mereka yang semuanya orang bule.Nah ketika Azuan Syahril meeting bersama dengan staff mereka yang bule.Staff Azuan yang bule pada mempresentasikan program-programnya.Nah kebayang nggak bagaimana sikap Azuan?

Tanya: Tahu saya Mas...

Jawab: Apa coba kalau bisa?

Tanya: Azuan pasti manggut-manggut....ha ha ha ha ha

Jawab: He he he manggutnya itu ngerti nggak sih?

Tanya: Tau deh Mas ha ha ha ha ha

Jawab: Yah begitulah kalau SAATNYA BERUBAH datang...

Tanya: Kebanyakan kita nggak suka dengan perubahan Mas....

Jawab: Iya itulah habit kita.Tetapi dunia ini terus berubah,bergulir terus dan terus.Dan celakanya kita nggak bisa menolak perubahan itu.

Tanya: Mas punya saran pada mereka?

Jawab: Yah saran saya hadapilah perubahan itu dengan sebaik-baiknya.Mereka bisa berkaca dari pengalaman saya yang saya ceritakan disini.Kalau suka ya diambil kalau nggak suka ya buang aja.

Tanya: Saranin jualan Siomay Mas aja...francise gitu...

Jawab: Maunya gitu sih.Mereka beli francise saya terus jualan terus hidup damai he he he he lepas dari cengkraman CT yang brengsek....

Tanya: Mas juga nggak suka dengan CT?

Jawab: Ada banyak eksekutif yang tidak dihargai di TransCorp.Sebut saja Alex Kumara.Dia didepak karena tidak cocok.Terus Ratna Mahadi yang sekarang jadi Direktur Programing di ANTV.Kasusnya sama nggak cocok.Sekarang Wishnutama didepak juga karena nggak cocok.Yang bertahan jadi JONGOS si CT khan cuman Mbah Ishadi SK.Si mbah betah sama CT soalnya nggak ada kerjaan lain sih....

Tanya: Ha ha ha ha ha sadis Mas ini....

Jawab: Nggak gitu masak seorang eksekutif ketika mau kongsi dengan CT mendirikan TransTV harus pake acara janjian.

Tanya: Maksudnya?

Jawab: Khan Ishadi SK bilang gini "Saya mau bantuan bapak tapi bapak janji nggak bakal memecat saya".

Tanya: Ha ha ha ha ha aneh juga Mas

Jawab: Iya lah.Mestinya CT itu menghargai perjuangan mereka-mereka yang pernah babak belur membesarkan TransTV.Termasuk saya nih.Kalau ada persoalan ya bagaimana baiknya dambil jalan tengah.Eh contohnya MNC itu.Coba lihat di MNC,Harry Tanoe mengangkat orang-orang yang pernah babak belur membesarkan MNC dengan memberi jabatan Komisaris.Semua Direktur memang orang dia tetapi pilihan.Harry Tanoe milih Direktur yang muda-muda.Direktur gaek yang sudah uzur semuanya diangkat jadi Komisaris.

Tanya: Wah kalau misalnya CT nggak suka dengan Alex Kumara atau Ratna Mahadi atau Wishnutama khan bisa diangkat aja jadi Komisaris ya Mas?

Jawab: Yah kira-kira begitulah.Hargai perjuangan mereka itu.Makanya saya bilang CT Corp itu perusahaan brengsek.Kayak Ratna Mahadi itu,uang pesangonnya nggak dibayar loh....

Tanya: Kok bisa?Khan Direktur nggak ada pesangon?

Jawab: Begini.Ratna Mahadi itu dulu karyawan dengan jabatan terakhir sebagai General Manager.Ketika CT minta Ratna Mahadi jadi Direktur Program mestinya CT kasih break Ratna Mahadi sebagai karyawan.Kasih pesangonnya dulu setelah itu baru diangkat jadi Direktur Program.Ketika CT memecat Ratna Mahadi,Ratna Mahadi nggak nagih pesangonnya sebagai karyawan dengan jabatan terakhir General Manager.Kalau yang terjadi khan beda.Ratna Mahadi sebagai karyawan nggak diputus langsung jadi Direktur Program akibatnya ketika CT memecat Ratna Mahadi,otomatis Ratna Mahadi menagih pesangonnya sebagai karyawan di TransTV.Celakanya HRD TransTV nggak berani memutuskan persoalan itu dan jadi masalah.Ratna Mahadi kemudian menyandera mobil dinas sebagai Direktur.

Tanya: Oh gitu.Lumayan tuh Mas masih bisa menyandera mobil dinas Direktur.

Jawab: He he he ya daripada nggak dapat apa-apa...

Tanya: Kasus itu mungkin sama ya Mas dengan Wishnutama?

Jawab: Kalau Wishnutama mau mempersoalkan bisa jadi masalah.Tapi dia nggak bakal dapat pesangonnya sebagai karyawan TransTV dengan jabatan terkahir General Manager Produksi.

Tanya: Kenapa Mas?

Jawab: CT pelit!

Tanya: Ha ha ha ha hutang aja nggak bayar apalagi ditagih Wishnutama bener-tuh Mas.

Jawab: Yah begitulah habit perusahaan CT Corp...

Tanya: "Mengundurkan diri" sering dipakai mereka ya Mas....

Jawab: Betul.Sama kayak teman saya di penjara Polda Metro Jaya.Dia diintimidasi supaya mengundurkan diri dengan kompensasi.Sama dengan saya.Nanti saya kasih fotokopi surat penjelasan Wishnutama tentang kasus saya ke KOMNAS HAM.

Tanya: Emang ada tukang fotokopi diinternet Mas?

Jawab: Oh iya he he he maksudnya saya scan dulu terus saya kirim ke kamu gitu loh....

Tanya: Ha ha ha ha kocak Mas ini.Baik Mas kita sudahi dulu perbincangan kita.Lain waktu kita sambung lagi dengan yang pasti sueremmmmmmmmmmmmmmm kayak setan