 |
| Warung IW BERSIH |
Rupanya IW suka banget dengan yang namanya bersih. Setiap hari sebelum membuka warung Siomay nya, IW selalu menyapu tempat jualannya itu.
Aktifitas menyapu tempat jualannya akan berlanjut bila dirasa sepi pembeli, "daripada melamun, lebih baik saya menggerakkan otot dengan menyapu sekitar tempat jualan saya" begitu SMS dari IW.
Sebelum menyapu lokasi tempat jualan, IW mengumpulkan sampah daun dan memilah sampah plastik.
Sampah plastik dikumpulkan untuk nantinya dijual ke pengepul sampah plastik. Lumayan hasilnya, bisa buat tambahan belanja dapur.
Sampah daun dan ranting serta yang tidak bisa dijual lagi akan dikumpulkan di tempat sampah dan dibakar.
Memang nggak ada ruginya kalau tempat jualan IW menjadi bersih. Selain enak dipandang mata, pembeli yang datang merasa bahwa warung yang dikelola ini pasti menjaga kebersihan makanan dan minuman yang dijualnya.
Kelemahan orang Indonesia sekarang adalah soal MENJAGA KEBERSIHAN. Banyak persoalan yang terkait dengan kebersihan.
Apalagi di kota besar, sungai dan got yang harusnya bersih, tertimbun sampah-sampah, padahal kalau mau dikumpulkan terutama sampah plastik, bisa jadi duit loh...
Adalagi kelemahan bangsa ini, terutama para poliTIKUS. Rupanya yang paling suka dengan kotoran itu ya yang disebut poliTIKUS itu. TIKUS-TIKUS BESAR yang menggerogoti UANG RAKYAT!
Jadi gimana? KEEP OUR COUNTRY CLEAN. CONTOHLAH SINGAPORE!
Gitu aja info singkat dari Mas IW, selain penjual Siomay, dia juga punya profesi baru yaitu AHLI NUMEROLOGY. Tunggu kabar analisa numerology Pilpres 2014 yang pasti bersama Mas IW.
Daaag...
