 |
| LEBIH PENTING LABEL HALAL DARIPADA LABEL HARAM YANG GAK ADA DUITNYA ! |
 |
| Sampah Plastik dirumah Mas IW |
Sampah PLASTIK yang banyak bertebaran di jalan, sungai dan sebagainya berasal dari INDUSTRI MAKANAN dan MINUMAN serta INDUSTRI LAINNYA.
Sudah waktunya MASYARAKAT INDUSTRI KONSERN terhadap persoalan ini.
Lho apa kaitannya Mas IW menyampaikan FATWA tersebut, emangnya Mas IW siapa? Ulama juga BUKAN !
He he he coba Anda bayangkan, ULAMA saja GAK PEDULI untuk mengeluarkan FATWA HARAM bagi siapa saja umat Islam yang membuang sampah plastik sembarangan.
Sebut saja siapa ULAMA yang pernah mengeluarkan FATWA itu ?
Bahkan MUI atau Majelis Ulama Indonesia saja GAK SEMPAT mengeluarkan FATWA HARAM membuang sampah plastik sembarangan ! Mereka TERLALU SIBUK mengeluarkan stiker berlogo HALAL !
Maksudnya ?
Ya karena mengeluarkan stiker HALAL pada produk INDUSTRI MAKANAN yang menggunakan PLASTIK, LEBIH ADA FULUSNYA daripada mengeluarkan FATWA HARAM membuang sampah plastik sembarangan !
ULAMA juga MANUSIA, mereka lebih BUTUH FULUS daripada mikirin LINGKUNGAN HIDUP menjadi BERSIH dengan TIDAK MEMBUANG SAMPAH PLASTIK SEMBARANGAN.
Bayangkan harga sebuah label HALAL besarnya Rp 2,- per 1 bungkus makanan berplastik, kalau sebuah industri makanan dan minuman membuat 100 juta bungkus per bulan, yang masuk ke MUI sekitar 200 juta per bulan per pabrik makanan dan minuman berplastik !
Dengan cara mengikat sampah plastik sehingga sampah plastik itu TIDAK BETERBANGAN TERTIUP ANGIN juga hasil cetusan pemikiran Mas IW yang KONSEN dengan lingkungan hidup yang sudah diposting sebelumnya di blog ini.
Dan seperti Anda ketahui, sampah plastik TIDAK MUDAH diurai oleh TANAH sehingga CARA SATU-SATUNYA adalah mendaur ULANG supaya bisa digunakan lagi.
KEBERSIHAN ADALAH SEBAGIAN DARI IMAN, ITU HANYA SLOGAN AGAMA ISLAM SEMATA ! GAK ADA IMPLEMENTASINYA ! BULSHIT DOANG !
ULAMANYA MASIH LEBIH MIKIRIN LABEL HALAL daripada memikirkan LABEL HARAM yang gak ada duitnya !
