Fitnah yang dilancarkan kelompok Wishnutama bertubi-tubi terhadap IW di Shout Box namun kita disini tetap COOL tidak terlalu pusing dengan manuver yang dilancarkan Wishnutama CS.
Inti dari semua ini adalah pembelajaran,bagaimana cara memberi pelajaran bagi kelompok Wishnutama CS.
Hasilnya?Mereka terbirit-birit dan memohon-mohon supaya IW tidak menulis di blog lagi.Apa tanggapan IW terhadap respons Wishnutama CS tersebut,mari kita mulai tanya jawab dengan IW.
Tanya: Mas,Anda difitnah tetapi tetap tenang,apa resepnya?
Jawab: Kuncinya ada di saya kok,mereka sampai memohon-mohon supaya saya tidak menulis lagi,itu pernah juga dilontarkan oleh Kompol Slamet Santoso,Kanit 4 Cyber Crime Polda Metro Jaya.Tetapi waktu itu saya bilang bahwa hobby saya menulis dan Kompol Slamet tidak bisa melarang saya lagi.
Dijaman sekarang apalagi,berpendapat adalah salah satu bentuk demokrasi.Termasuk SBY pun tidak bisa melarang orang menulis.Apakah tulisan itu menyinggung perasaan,tergantung persepsi masing-masing.Dari sudut pandang mana pendapat itu.Mungkin tulisan saya menyinggung perasaan orang-orang itu tetapi bagi saya ini adalah salah satu bentuk ekspresi saya.Mau apa coba?Lapor polisi?Silakan dan apa hasilnya?NOL!
Tanya: Anda kemudian dipecat setelah penangkapan oleh Unit 4 Cyber Crime Polda Metro Jaya,Anda keberatan?
Jawab: Yah itulah yang saya sesalkan.Polda Metro Jaya yang merupakan kepanjangan tangan dari pemerintah RI dalam penegakan hukum telah menelantarkan saya.Seperti banyak kasus yang diberitakan di media,salah tangkap dll,tidak ada tanggung jawab polisi terhadap korban salah tangkap.Mereka yang menjadi korban juga tidak dilindungi secara hukum.Saya tidak paham apakah ada Undang-Undang Perlindungan Hukum bagi korban-korban seperti itu.Saya pernah melihat di TV One berita tentang seseorang yang diduga teroris tetapi karena tidak terbukti dilepas oleh Densus 88.Eksesnya korban salah tangkap itu dikucilkan masyarakat dan menderita secara ekonomi.Apa tanggung jawab negara terhadap korban seperti mereka?Tidak ada khan.
Nah,seperti dalam kasus saya.Yang terjadi adalah kesewenang-wenangan.Kasarnya mereka ZALIM terhadap saya.
Tanya: Apakah sudah dilaporkan ke KOMNAS HAM?
Jawab: Sudah,tetapi lembaga Komnas Ham itu tidak punya gigi!
Tanya: Lho kok bisa Mas?
Jawab: Lah gimana,saya lapor by surat.Dikonfirmasi oleh Komnas Ham ke yang bersangkutan kemudian Komnas Ham membalas surat saya.Saya terangkan lagi dikonfirmasi lagi kemudian dibalas by surat.Jadi cuman surat-suratan.File Surat dari Komnas Ham banyak di lemari buku saya.Masak lembaga yang dibentuk untuk mengayomi masyarakat umum cuman bisa surat-suratan.Untungnya kasus saya tidak begitu besar,kalau kasus bunuh membunuh bagaimana,orangnya baru lapor 6 bulan kemudian Komnas Ham baru membalas surat orang itu dan orang itu sudah mati dibunuh musuhnya.Celaka kalau begitu cara kerja Komnas Ham.
Tanya: Apa saja tanggapan Komnas Ham?
Jawab: Komnas Ham menanggapi soal pemecatan saya menurut Wishnutama adalah pengunduran diri.Surat tanggapan Wishnutama dilempiri dari Suku Dinas Tenaga Kerja DKI Jakarta.Katanya saya mengundurkan diri dan Komnas Ham percaya dengan argumen Wishnutama.
Saya jawab surat itu,kalau dalam Peraturan Perusahaan seorang karyawan mengundurkan diri waktunya 1 bulan bukan 1 hari kemudian karyawan yang mengundurkan diri bagaimanapun hebatnya tidak bakal dikasih kompensasi 4 bulan gaji.
Dan Komnas Ham cuman bengong doang!
Tanya: Anda diminta mengundurkan diri bagaimana ceritanya?
Jawab: Tanggal 12 Februari 2006 saya dipanggil Kepala Human Capital TransTV,diberi kompensasi 4 bulan gaji kemudian 13 Februari 2006 tanda tangan kata belece terus saya pulang dan tidur nyenyak.
Tanya: Tentang penangkapan sudah dilaporkan ke Komnas Ham?
Jawab: Sudah, bulan Oktober 2010 Polda Metro Jaya ditegur sama Komnas Ham.Rencananya Polda Metro Jaya mau merehabilitasi nama baik saya.Entah sampai sekarang belum ada kabar dari Kompol Slamet Santoso.
Tanya: Anda membutuhkan rehabilitasi itu?
Jawab: Dengan status penangguhan penahanan,saya masih disebut tersangka.Kalau tidak diproses,saya bisa tersangka seumur hidup.Itu secara hukum meskipun tetangga saya tidak ada yang tahu tetapi hak saya sebagai warga negara dilanggar.Nama baik saya itu.
Tanya: Bagaimana bila katakan dicuekin seperti komentar orang-orang Wishnutama CS di Shout Box?
Jawab: Ada konsekuensi.Berhadapan dengan saya tidak mudah apalagi sudah terbukti.Serangan saya mematikan.Dengan email saja sudah frustasi berat apalagi mau mengajak fisik.Saya layani.Saya ini keras tetapi bisa lembut.Saya akan baik dengan orang jika dia baik dengan saya dan sebaliknya.
Tanya: Dengan serangan BOM?
Jawab: Mungkin saja.Why Not?
Tanya: Apa targetnya?
Jawab: Kebetulan Chairul Tanjung punya banyak usaha.Selain TransTV ada Trans7,Bank Mega,Bandung Super Mall dan banyak lagi.Target yang efisien untuk meledakkan kasus ini adalah mengirimkan ke target yang banyak manusianya.Kalau kelompok teroris mengirimkan ke gereja,cafe padi's dll atau mengirim ke orang-orang yang terkenal seperti tokoh-tokoh,bintang film,penyanyi dll.Harus efektif dan efisien.
Tanya: Dananya darimana?
Jawab: Murah itu.Tidak sampai puluhan juta.Yang penting tujuan tercapai.Kirim dan bum kasus itu mencuat di media.Selesai tugas kita.Setelah itu saya yang menghadapi,kalian tidak perlu meringkuk di penjara.Saya yang akan mewakili kalian semua.Itu tanggung jawab saya!
Tanya: Tidak takut di penjara lagi?
Jawab: Penjara sekarang ini enak.Tidak seperti jaman dulu.Narapidana pun dilindungi hak asasi nya.Jadi ngapain takut.Misalnya saya disiksa kemudian mati,jadi masalah lagi khan.
Tanya: Ada rencana lain?
Jawab: Ada,plan B namanya.Mengirim racun atau virus semacam serangan virus antrak ya semacam itu.Dan lebih murah lagi biayanya.Yang penting efektif dan efisien.
Tanya: Serangan email bagaimana?
Jawab: Teroris yang baik tidak melakukan serangan dengan modus yang sama.Itu tidak kreatif.Bom buku adalah cara yang kreatif.Yang spektakuler adalah 911.Menghancurkan 2 gedung kembar WTC "hanya' dengan pesawat terbang.Hebat itu susah mikirnya.Biaya operasinya lebih murah karena tidak perlu beli 2 pesawat untuk di tabrakkan ke WTC namun cukup membajak saja sudah bisa dipakai untuk meruntuhkan WTC.
Tanya: Konsep efektif dan efisien menjadi mark Anda?
Jawab: Itu sejak saya mulai bekerja.Apapun harus dilakukan secara efektif dan efisien.
Tanya: Kapan perencanaan dan pelaksanaan?
Jawab: Tidak perlu buru-buru,COOL aja,toh dengan kita COOL mereka malah bergidik melihat kita he he he
Tanya: Mas,pertanyaan terakhir nich,di Shout Box mereka mengatakan bahwa mereka sukses sedangkan Anda terpuruk,pendapat Anda?
Jawab: Alhamdulillah kalau mereka sukses artinya saya tidak sia-sia mendidik dan membesarkan mereka.Dan jangan lupa bahwa sukses itu jangan diukur dengan materil entah gaji atau jabatan karena itu semua hanya titipan Allah SWT.Setiap saat bisa diminta.Anda tidak tahu besok akan terjadi apa?Gempa?Tsunami?atau kecelakaan?mungkin nyawa Anda diminta oleh Allah?Apa yang kemudian Anda wariskan?harta atau kebaikan?Dunia ini fana tidak ada keabadian.Ketika mereka memfitnah saya,itu akan dikenang terus sampai kapanpun apalagi dipublish seperti ini.Mereka akan meminta saya menghentikannya?Kalau mereka berniat baik mau menyelesaikan masalah ini baik-baik,saya tidak keberatan tetapi sebaliknya.
Tanya: Terimakasih Mas dengan perbincangan kita,semoga pembaca setia cerita ini dapat mengikuti kabar-kabar baru dari sini.
TO BE CONTINUE..........................
Inti dari semua ini adalah pembelajaran,bagaimana cara memberi pelajaran bagi kelompok Wishnutama CS.
Hasilnya?Mereka terbirit-birit dan memohon-mohon supaya IW tidak menulis di blog lagi.Apa tanggapan IW terhadap respons Wishnutama CS tersebut,mari kita mulai tanya jawab dengan IW.
Tanya: Mas,Anda difitnah tetapi tetap tenang,apa resepnya?
Jawab: Kuncinya ada di saya kok,mereka sampai memohon-mohon supaya saya tidak menulis lagi,itu pernah juga dilontarkan oleh Kompol Slamet Santoso,Kanit 4 Cyber Crime Polda Metro Jaya.Tetapi waktu itu saya bilang bahwa hobby saya menulis dan Kompol Slamet tidak bisa melarang saya lagi.
Dijaman sekarang apalagi,berpendapat adalah salah satu bentuk demokrasi.Termasuk SBY pun tidak bisa melarang orang menulis.Apakah tulisan itu menyinggung perasaan,tergantung persepsi masing-masing.Dari sudut pandang mana pendapat itu.Mungkin tulisan saya menyinggung perasaan orang-orang itu tetapi bagi saya ini adalah salah satu bentuk ekspresi saya.Mau apa coba?Lapor polisi?Silakan dan apa hasilnya?NOL!
Tanya: Anda kemudian dipecat setelah penangkapan oleh Unit 4 Cyber Crime Polda Metro Jaya,Anda keberatan?
Jawab: Yah itulah yang saya sesalkan.Polda Metro Jaya yang merupakan kepanjangan tangan dari pemerintah RI dalam penegakan hukum telah menelantarkan saya.Seperti banyak kasus yang diberitakan di media,salah tangkap dll,tidak ada tanggung jawab polisi terhadap korban salah tangkap.Mereka yang menjadi korban juga tidak dilindungi secara hukum.Saya tidak paham apakah ada Undang-Undang Perlindungan Hukum bagi korban-korban seperti itu.Saya pernah melihat di TV One berita tentang seseorang yang diduga teroris tetapi karena tidak terbukti dilepas oleh Densus 88.Eksesnya korban salah tangkap itu dikucilkan masyarakat dan menderita secara ekonomi.Apa tanggung jawab negara terhadap korban seperti mereka?Tidak ada khan.
Nah,seperti dalam kasus saya.Yang terjadi adalah kesewenang-wenangan.Kasarnya mereka ZALIM terhadap saya.
Tanya: Apakah sudah dilaporkan ke KOMNAS HAM?
Jawab: Sudah,tetapi lembaga Komnas Ham itu tidak punya gigi!
Tanya: Lho kok bisa Mas?
Jawab: Lah gimana,saya lapor by surat.Dikonfirmasi oleh Komnas Ham ke yang bersangkutan kemudian Komnas Ham membalas surat saya.Saya terangkan lagi dikonfirmasi lagi kemudian dibalas by surat.Jadi cuman surat-suratan.File Surat dari Komnas Ham banyak di lemari buku saya.Masak lembaga yang dibentuk untuk mengayomi masyarakat umum cuman bisa surat-suratan.Untungnya kasus saya tidak begitu besar,kalau kasus bunuh membunuh bagaimana,orangnya baru lapor 6 bulan kemudian Komnas Ham baru membalas surat orang itu dan orang itu sudah mati dibunuh musuhnya.Celaka kalau begitu cara kerja Komnas Ham.
Tanya: Apa saja tanggapan Komnas Ham?
Jawab: Komnas Ham menanggapi soal pemecatan saya menurut Wishnutama adalah pengunduran diri.Surat tanggapan Wishnutama dilempiri dari Suku Dinas Tenaga Kerja DKI Jakarta.Katanya saya mengundurkan diri dan Komnas Ham percaya dengan argumen Wishnutama.
Saya jawab surat itu,kalau dalam Peraturan Perusahaan seorang karyawan mengundurkan diri waktunya 1 bulan bukan 1 hari kemudian karyawan yang mengundurkan diri bagaimanapun hebatnya tidak bakal dikasih kompensasi 4 bulan gaji.
Dan Komnas Ham cuman bengong doang!
Tanya: Anda diminta mengundurkan diri bagaimana ceritanya?
Jawab: Tanggal 12 Februari 2006 saya dipanggil Kepala Human Capital TransTV,diberi kompensasi 4 bulan gaji kemudian 13 Februari 2006 tanda tangan kata belece terus saya pulang dan tidur nyenyak.
Tanya: Tentang penangkapan sudah dilaporkan ke Komnas Ham?
Jawab: Sudah, bulan Oktober 2010 Polda Metro Jaya ditegur sama Komnas Ham.Rencananya Polda Metro Jaya mau merehabilitasi nama baik saya.Entah sampai sekarang belum ada kabar dari Kompol Slamet Santoso.
Tanya: Anda membutuhkan rehabilitasi itu?
Jawab: Dengan status penangguhan penahanan,saya masih disebut tersangka.Kalau tidak diproses,saya bisa tersangka seumur hidup.Itu secara hukum meskipun tetangga saya tidak ada yang tahu tetapi hak saya sebagai warga negara dilanggar.Nama baik saya itu.
Tanya: Bagaimana bila katakan dicuekin seperti komentar orang-orang Wishnutama CS di Shout Box?
Jawab: Ada konsekuensi.Berhadapan dengan saya tidak mudah apalagi sudah terbukti.Serangan saya mematikan.Dengan email saja sudah frustasi berat apalagi mau mengajak fisik.Saya layani.Saya ini keras tetapi bisa lembut.Saya akan baik dengan orang jika dia baik dengan saya dan sebaliknya.
Tanya: Dengan serangan BOM?
Jawab: Mungkin saja.Why Not?
Tanya: Apa targetnya?
Jawab: Kebetulan Chairul Tanjung punya banyak usaha.Selain TransTV ada Trans7,Bank Mega,Bandung Super Mall dan banyak lagi.Target yang efisien untuk meledakkan kasus ini adalah mengirimkan ke target yang banyak manusianya.Kalau kelompok teroris mengirimkan ke gereja,cafe padi's dll atau mengirim ke orang-orang yang terkenal seperti tokoh-tokoh,bintang film,penyanyi dll.Harus efektif dan efisien.
Tanya: Dananya darimana?
Jawab: Murah itu.Tidak sampai puluhan juta.Yang penting tujuan tercapai.Kirim dan bum kasus itu mencuat di media.Selesai tugas kita.Setelah itu saya yang menghadapi,kalian tidak perlu meringkuk di penjara.Saya yang akan mewakili kalian semua.Itu tanggung jawab saya!
Tanya: Tidak takut di penjara lagi?
Jawab: Penjara sekarang ini enak.Tidak seperti jaman dulu.Narapidana pun dilindungi hak asasi nya.Jadi ngapain takut.Misalnya saya disiksa kemudian mati,jadi masalah lagi khan.
Tanya: Ada rencana lain?
Jawab: Ada,plan B namanya.Mengirim racun atau virus semacam serangan virus antrak ya semacam itu.Dan lebih murah lagi biayanya.Yang penting efektif dan efisien.
Tanya: Serangan email bagaimana?
Jawab: Teroris yang baik tidak melakukan serangan dengan modus yang sama.Itu tidak kreatif.Bom buku adalah cara yang kreatif.Yang spektakuler adalah 911.Menghancurkan 2 gedung kembar WTC "hanya' dengan pesawat terbang.Hebat itu susah mikirnya.Biaya operasinya lebih murah karena tidak perlu beli 2 pesawat untuk di tabrakkan ke WTC namun cukup membajak saja sudah bisa dipakai untuk meruntuhkan WTC.
Tanya: Konsep efektif dan efisien menjadi mark Anda?
Jawab: Itu sejak saya mulai bekerja.Apapun harus dilakukan secara efektif dan efisien.
Tanya: Kapan perencanaan dan pelaksanaan?
Jawab: Tidak perlu buru-buru,COOL aja,toh dengan kita COOL mereka malah bergidik melihat kita he he he
Tanya: Mas,pertanyaan terakhir nich,di Shout Box mereka mengatakan bahwa mereka sukses sedangkan Anda terpuruk,pendapat Anda?
Jawab: Alhamdulillah kalau mereka sukses artinya saya tidak sia-sia mendidik dan membesarkan mereka.Dan jangan lupa bahwa sukses itu jangan diukur dengan materil entah gaji atau jabatan karena itu semua hanya titipan Allah SWT.Setiap saat bisa diminta.Anda tidak tahu besok akan terjadi apa?Gempa?Tsunami?atau kecelakaan?mungkin nyawa Anda diminta oleh Allah?Apa yang kemudian Anda wariskan?harta atau kebaikan?Dunia ini fana tidak ada keabadian.Ketika mereka memfitnah saya,itu akan dikenang terus sampai kapanpun apalagi dipublish seperti ini.Mereka akan meminta saya menghentikannya?Kalau mereka berniat baik mau menyelesaikan masalah ini baik-baik,saya tidak keberatan tetapi sebaliknya.
Tanya: Terimakasih Mas dengan perbincangan kita,semoga pembaca setia cerita ini dapat mengikuti kabar-kabar baru dari sini.
TO BE CONTINUE..........................